Diet mayo memang dapat menurunkan berat badan secara cepat, namun ada risiko di balik itu semua karena diet mayo mengabaikan beberapa hal yang dapat berdampak negative pada tubuh. Diet mayo semakin di gandrungi dan populer, dengan hasil yang menjanjikan siapapun tergiur untuk melakukan hal yang sama. Berat badan yang turun drastis serta badan yang ideal menjadi impian setiap orang, sehingga diet mayo ini menjadi pilihan yang tepat bagi mereka yang menginginkan penurunan berat badan. Namun ada risiko yang menanti kamu pada saat sedang menjalani diet mayo ini, apa saja risikonya? Kamu dapat melihatnya di bawah ini.
Peningkatan gula darah
Peningkatan gula darah yang sering terjadi pada orang yang menjalani diet mayo disebabkan oleh berbagai hal, salah satunya adalah seperti meminum kopi. kafein dalam kopi sebenarnya dapat meningkatkan kadar gula dalam tubuh, jadi lebih baik di ganti dengan minuman bisa dengan meminum secangkir teh dengan tambahan madu atau 1 sdt gula pasir. Untuk menanggulangi peningkatan gula darah yang terjadi kamu dapat mengonsumsi buah dan sayuran terlebih lagi jika kamu sedang menjalani diet mayo.
Sistem Kinerja Tubuh Terganggu
Hal ini biasanya terjadi kepada orang yang melakukan diet mayo, karena pada saat diet mayo sistem kinerja tubuh bisa terganggu hal ini di sebabkan karena dalam satu hari tubuh manusia memerlukan kalori yang cukup untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Sedangkan diet mayo mengurangi jumlah kalori yang ada di dalam tubuh, akibatnya tubuh menjadi lemas dan kekurangan energi.
Rusaknya ginjal
Biasanya makanan yang di konsumsi saat melakukan diet mayo mengandung banyak protein, hal ini tentu memiliki dampak negatif. Protein dalam jumlah banyak di dalam tubuh dapat mengganggu kinerja ginjal sehingga ginjal menjadi berat. Selain itu orang yang melakukan diet mayo rentan terhadap dehidrasi, hal tersebut juga dapat membahayakan ginjal. hal tersebut dapat terjadi karena ginjal kekurangan cairan sehingga dapat mengganggu sistem kerja ginjal. Tanda-tanda orang yang terkena dehidrasi biasanya bau mulut, urine berwarna kuning gelap, mulut kering dan masih banyak lagi.
Sembelit
Susah buah air besar atau sembelit sering terjadi karena kurangnya cairan dan serat di dalam tubuh. Selain itu kurangnya aktivitas fisik seperti olahraga menjadi penyumbang utama kamu mengalami sembelit, di tambah saat melakukan diet mayo cairan tubuh kita akan berkurang dan hal tersebut dapat menjadi salah satu penyebab sembelit.
Bau Mulut
Bau mulut biasanya terjadi pada orang yang jarang gosok gigi dan merawat kesehatan mulutnya, namun orang yang melakukan diet mayo pun dapat mengalami hal serupa. Kurangnya cairan tubuh pada saat melakukan diet mayo akan membuat tenggorokan menjadi kering sehingga proses produksi air liur menjadi berkurang. Akibatnya kotoran dan bakteri di mulut menjadi busuk dan hal in dapat menyebabkan bau mulut.
Naiknya kolesterol
biasanya naiknya kadar kolesterol dalam tubuh terjadi karena kamu sering mengonsumsi makanan tidak sehat, makanan yang di maksud adalah gorengan, Junkfood, dan makanan tidak sehat lainya. Pada saat melakukan diet mayo kamu juga rentan terkena naiknya kolesterol, karena pada saat diet mayo tubuh menjadi lemas dan malas untuk berolahraga. Akibat kurang berolahraga tubuh akan rentan terkena naiknya kolesterol.
Itulah risiko yang di timbulkan dari diet mayo, semua dapat kamu hindari asal menjalani diet mayo dengan baik dan benar. Jangan lupa untuk selalu minum air putih agar cairan di dalam tubuh tidak berkurang.